Kapankah Dea Belajar Bahasa Korea?



Semenjak menjadi penggemar drakor, tentu saja terbersit di dalam hati saya untuk belajar Hanguk-eo alias Bahasa Korea.

Ada suatu masa di mana suami saya sedang giat-giatnya memperdalam bahasa Inggris. Ia mengambil les berbayar maupun aplikasi gratisan. Salah satu aplikasi yang dia pakai untuk belajar bahasa asing adalah Duolinggo.

Saat melihat istrinya ini suka sekali menonton drakor, sang suami baik hati itu pun (ceileh) menawarkan Duolinggo.

“Belajar bahasanya gih lewat Duolinggo”

Memang mantap sekali lah suami seperti ini, ya? Ahemm >,<

Apa daya motivasi belum terkunci penuh, Duolinggo pun terabaikan begitu saja. Huks-huks.

Namun, saya jadi melihat kembali ke masa lalu saya. Pada waktu-waktu dahulu, saya memang memiliki ketertarikan yang sangat besar dengan bahasa-bahasa asing. Well, bahasa secara keseluruhan sebenarnya.

Saya tertarik dengan kebudayaan suatu negara, dan lebih-lebih lagi tertarik dengan bahasanya.

Oleh sebab itulah saya memilih jurusan Bahasa ketika kelas 2 SMA dulu. Apa daya yang memilih jurusan bahasa ini hanya 2 orang jadilah jurusan ini ditiadakan (padahal pernah ada lho)

Akhirnya saya terdampar di kelas IPS. Namun saya tidak mengeluh. Kelas IPS benar-benar surga buat orang yang memang mencintai kebudayaan dan masyarakatnya seperti saya.

Singkat cerita, semenjak terpapar drakor, saya memang tertarik sekali dengan Hanguk-eo. Saya ingat ketika menggunakan aplikasi Duolinggo, saya baru menyadari: motivasi awal saja tidak cukup, hahaha.

Level 1 saja saya tidak lulus-lulus. Ya ampun …. >,< Hanguk-eo pada aplikasi Duolinggo diawali dengan mempelajari vocal. Seingat saya aplikasi Duolinggo memperkenalkan bentuk huruf dan bunyi huruf lalu kita diminta memasangkan setelah melihatnya beberapa kali.

Interface aplikasi Duolinggo sendiri menurut saya sudah cukup menarik. Sungguh saya menyesal tidak melanjutkannya, hehehe.

Jadi, bagi para fans drakor tidak ada salahnya untuk menambahkan belajar Hanguk-eo ke dalam target kamu tahun ini.

Toh tahun 2020 baru berjalan separuhnya jadi masih bisa lah ditambahkan targetnya, hwehehehehe. >,<

Sepertinya saya akan memulai kembali belajar Hanguk-eo melalui aplikasi Duolinggo di bulan Juli. Sebab bulan ini saya sangat terfokus kepada lomba 30 Hari Menulis dari Komunitas NAD (Nulis Aja Dulu).

Nah, bulan depan, bulan Juli 2020, saya rasa saya butuh tantangan baru untuk mewarnai hari-hari saya (ceileh)

Jadi, belajar Hanguk-eo? SIAPA TAKUT!

Berikut ini tulisan chigudeul (teman-teman) saya tentang BELAJAR BAHASA KOREA. Yuk, kita simak bersama-sama!

Rijo Chingu = Sala, Saram, Sarang

Lala Chingu = Belajar Hangeul? Siapa takut!

Gita Chingu = Sanggup Belajar Hangeul?

Ima Chingu = Kapan Belajar Hangeul?

Rani Chingu = Fakta Unik Aksara Hangeul

LendyChingu = Aplikasi Terbaik Belajar Hangeul

Risna Chingu = Belajar Bahasa Itu Sepaket Sama Tulisannya


Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Kapankah Dea Belajar Bahasa Korea?"

Comment