Dalam dunia yang dingin ini,
Marilah selalu bersama-sama,
Sayangku…
Dalam dunia yang tak menentu ini,
Marilah selalu saling menopang,
Sayangku…
Terkadang rutinitas memakan
habis-habis daya cinta kita,
Marilah mengingat sebelas tahun silam….
Bisa saja kita terlupa bagaimana
kita saling mencintai,
Marilah tetap mengingat setiap
kenangan manis yang ada….
Dunia ini kelam, dingin, dan gelap,
Jangan pernah takut karena kita
telah ditakdirkan bersama….
Jika seseorang bisa memilih kembali bagaimana
dia di masa lalu,
Tetaplah memilih bersamaku di antara
sekian pilihan lainnya…
Hidup ini adalah kembara kita di
antara jutaan pilihan,
Oleh karenanya bisa bertepatan pilihan
denganmu adalah sebuah kebahagiaan tersendiri….
Aku memilihmu saat kamu memilihku,
itu adalah kebahagiaan terbesarku selama-lamanya…
Kekasih, kadang-kadang hidup kita
terasa abu-abu,
Itulah kenikmatan hakiki sejati
menjadi seorang manusia yang hidup…
Kadang-kadang rasa manis pergi dan
rasa pahit serasa menggurita di dalam jiwa,
Itulah saatnya kita saling berpelukan
lebih erat….
Kehidupan ini sangat pelik sekaligus
rumit,
Kadang-kadang realitas tak seindah
bayangan dalam kepala kita….
Kekasih, jangan pernah takut ataupun
sedih,
Dan jangan percaya jika sesekali aku
marah kepadamu….
Kadang aku juga tak kuasa mengelola
amarah,
Saat itulah aku tampak sangat
menyebalkan di hadapanmu….
Tapi jauh di dasar lubuk hatiku, aku
selalu yakin kita bersama karena sebuah alasan dari-Nya,
Engkau pelengkap bagiku dan akulah
pelengkap bagimu…
Jangan berjauhan, nanti kita tidak
bisa kuat….
Tetaplah saling menopang meski
terasa panjang jalan kehidupan ini akan kita lalui…
Tetaplah saling menikmati setiap
tikungan takdir, karena yang terpenting dari semua ini adalah kebersamaan kita…
Duhai kekasihku….
Jangan tinggalkan aku…
Seperti juga aku yang takkan pernah
meninggalkanmu…
Mari kita jaga kebersamaan ini agar
menjadi sejarah kehidupan kita sampai akhir usia…
Tak risau oleh apapun yang
menerjang, sebab air mata yang tumpah sesekali takkan menyebabkan kita karam….
Aku selalu mempercayaimu…
Seperti kamu selalu mempercayaiku…
Kita adalah pasangan yang terbuat
dari kombinasi pilihan dan takdir terbaik…
Jangan menoleh dan risau atas apapun
adalah kunci kebahagiaan kita…
Berfokus pada kekitaan adalah cara
kita menjaga api asmara terus membara…
Sebab tanpamu, aku hanya perempuan yang selalu galau mencari cinta…
Dan tanpaku, kamu hanyalah lelaki yang selalu haus mencari pelabuhan…
Kita bersama untuk satu alasan yang pasti dan yang belum pasti….
Kita berdoa semoga keberpisahan kita hanya karena salah satu dari kita tutup usia…
Kekalkanlah ikatan ini… Doa kita kepada Sang Maha Segalanya yang kita ulang setiap harinya….
Sebab setiap ikatan bisa saja meregang, mengendur, tapi tolong jangan pernah terputus…
Sebab ikatan yang tersambung karena-Nya semoga hanya akan selesai saat malaikat maut menghampiri salah satu atau kita bersamaan…
Saat itulah kita akan merasa takzim bersyukur penuh senyuman..
Satu lagi ibadah yang telah selesai kita perjuangkan semoga nilainya menjunjung tinggi ke langit…
Pernikahan….
Bersamamu…
Kekasihku...
:’)
Belum ada tanggapan untuk "Janji Setia"
Posting Komentar