#20 Surat Cinta Untuk Jiwa Terdalamku


Surat cinta untuk anak-anakku

Hey anak-anakku, ini ibu. Aku tidak tau apakah Allah mengizinkanku memiliki kalian.. Aku sungguh-sungguh tidak tau. Hanya saja aku yakin Allah Maha Mendengar. Aku berdoa untuk memiliki kalian.. Anak-anakku.
Sungguh aku juga ingin bercerita tentang ayah kalian.. Tapi Allah belum mempersandingkanku dengannya. Yang jelas dengan izin Allah ia adalah sosok mulia yang menghormatiku dan selalu bertaqwa padaNya sepanjang waktu.. Ia selalu peduli pada ummat dan menjadi contoh kalian untuk bersikap berani mengatakan yang benar..

Anak-anakku, ini surat cintaku untuk kalian..
Anak-anak yang sudah terbayang sejak kini, usiaku 22 tahun..

Mengenai ayah kalian, aku sedang berikhtiar dan berdoa.. Total ku berpasrah hanya kepada Allah. Semoga satu tahun lagi dari sekarang aku sudah bisa bersamanya..

Anak-anakku, entah karena apa, aku begitu mendamba kalian. Bahkan sejak kini aku sudah bermohon pada Allah agar diberikan kalian sejumlah yang aku inginkan.. Lima.
Aku suka lima. Aku suka membayangkan kalian berlima. Dengan jarak 2-3 tahun, aku ingin kalian satu persatu lahir dari rahimku..

Anak-anakku, ini surat cinta untuk kalian..
Aku membayangkan kalian. Juga mendoakan. Agar kalian jadi anak-anak yang sholih dan sholihat. Yang takut hanya pada Allah.. Yang marah dan sedihnya hanya karena Allah

Aku ingin kalian yang perempuan mengenakan jilbab dengan sepenuh sadar dan sepenuh cinta.. Pasti ayah kalian juga akan mendukung.

Aku ingin kalian yang laki-laki menjalankan bisnis sedari dini. Pasti ayah kalian juga sangat mendukung.

Aku ingin bercerita pada kalian tentang Rasul dan para sahabatnya. Mereka yang harus kalian tiru,bukan aku atau ayahmu..

Mungkin aku sudah menjadi psikolog yang super sibuk saat kalian berlima ada, tapi aku ingin kalian tau, bahwa menjadi yang terbaik dalam bidang kita adalah ibadah dan dakwah, Nak.. Betapa ingin aku mengajak kalian satu per satu membuat peta kehidupan.. Tentang mimpi dan cita-cita kalian masing-masing.

Sembari ayah kalian mencontohkan tentang menjadi muslim yang menegakkan kemurnian Islam di manapun kapanpun... Ah, doa. Itu senjataku untuk mewujudkan semua harap ini, sayang..


Surat cinta. Ini tentang kalian.. Lima yang berasal dari jiwaku terdalam. Kudoakan kehadiran kalian semenjak sekarang..


Depok, 6 Februari 2012
Ibu Kalian
Dea Adhicita, S.Psi, (calon) Psi

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "#20 Surat Cinta Untuk Jiwa Terdalamku"

Comment