Nah nah,
perasaan udah puas atau udah tenang itu bahaya gaess. Bahaya
sebahaya-bahayanya. Saat kita udah tenang atau puas, itu tandanya Allah akan
kasih ujian lagi. Dan ujian Allah selalu nyeri-nyeri membawa hikmah gitu.
Tapi
kebahagiaan atau ketenangan itu sendiri ujian. Hidup yang monoton juga ujian.
Ngga bisa punya anak itu ujian. Punya anak banyak juga ujian.
Yep,
semacam never ending yak ujian ini datang. Tapi satu-satunya cara hanya
bertahan, gaess. Kita ngga lama di dunia ini. Bertahan aja dengan sholat dan
baca Qur’an yang selalu sama baiknya dengan Ramadhan. Well, at least try it,
cobalah untuk melakukannya walau syaithon membisiki tiap detik untuk malas,
untuk sedih, untuk senewen, untuk iri, untuk semua hal yang cuma akan membuang
waktu ibadahmu.
Jangan
berhenti memohon pada Allah. Perasaan juga Allah yang punya. Kalau lagi sedih,
berdoa supaya dihapus rasa sedihnya. Kalau lagi bahagia, berdoa supaya
kebahagiaan ini nambah ketaatan.
Yeaah,
Mamah Dedeh in action ini yak. Wkwkwk. Ngga sih, ini menasihati diri sendiri
keleuus. Saat kita telah merasa menang melindungi diri kita dari sedih atau
baper atau semua perasaan negatif lain, Allah dengan kun fayakun-Nya mudah aja
menguji kita lagi…
Jangan
puas, jangan jumawa, fokus aja sama kewajiban sekarang.. Semua yang berlalu mah
udah takdir Allah. Ngga usah dibayang-bayangin seandainya-seandainya semacem
itulah. Bertahan aja, bertahan sebaik mungkin komunikasi sama Allah
Biar Allah
yang membereskan. Biar Allah yang mengangkat derajatmu entah karena ibadah yang
mana. Biar Allah yang tersenyum melihat upayamu jatuh-bangun dalam kehidupan
ini. Tapi seperti yang pernah dibilang, syurga itu keren banget Bro, makanya
cara masuknya susah bener. Kalo gampang mah hadiahnya bukan syurga tapi kipas
angin #Wakakaka ;p
Yuklah,
keep move on, keep move on, dan diterima dengan airmata boleh senyuman juga
boleh, semua ujian yang datang dari Allah
Semua.
SEMUANYA. Iya. Semua
-cupsss
muuaah hahaha-
Belum ada tanggapan untuk "Rasanya Udah Puas"
Posting Komentar