Aku terlanjur mencintaimu JADIIII GIMANAAA DUUUN
Ampun deh. Bingung. Aku terlanjur mencintaimu, sayang. Sangat. Untuk canda tawa dan pagi yang menari-nari di hatiku. Serta malam yang masih membara. Aku telanjur mencintaimu, cinta. Untuk setiap terjemahan peristiwa yang membentang di hadapanku.
Aduh. Aku terlanjur mencintaimu apa adanya. Sungguh. Hingga pelitaku adalah nyala matamu dan cahayanya adalah senyummu. Apa adanya sungguh cinta kita termaknai. Bukan lewat pembohongan, penipuan atau semua kejahatan.
Dan ketika satu persatu orang menyadari bahwa kita tak pernah terpisahkan.
Aku bertambah cinta padamu. Meski aku tau, mungkin saja cintaku bertepuk sebelah tangan.
Sayang, aku terlanjur mencintaimu. Meski kemudian kita kadang saling melupakan di tengah kepenatan hari yang membetot, tapi toh semua akan segera berakhir sebelum kita berpisah di hari itu.
Ya, entah dari mana datangnya. Cuma kamu. Yang paham betul alam jiwaku. Juga tentang pilihan-pilihanku. Dan selalu, kamu tak pernah menjustifikasi atau apapun.
Yang kamu lakukan cuma satu. Mencintaiku maka aku pun menemu-kenali bahwa kamu begitu berharga. Sungguh-sungguh berharga.
Dan pun ketika saat kamu jatuh cinta, aku tetap mencintaimu. Karena aku tau kau bahagia dengan cintamu.
Wahh, aku terlanjur mencintaimu, cinta, honey, sayang, beyb.
Maka waktu merekah saat bersamamu. Karena kamu juga yang menuntunku untuk tetap bertahan, cinta.
Untukmu, yang merindukanku ketika baru terpisah dua jam, yang membolos mata kuliah yang sulit demi ku, yang mengerti rindu dan benciku, dan semua yang telah terjadi, terima saja. Aku terlanjur mencintaimu
Fidi, Honey, Cinta, Cantik,
Atau apapun dirimu. Karena terima kasihku untuk semua ini tidak pernah bisa cukup adanya, maka terima saja yah? Aku terlanjur mencintaimu, Nul. ^_^
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Belum ada tanggapan untuk "Aku terlanjur mencintaimu JADIIII GIMANAAA DUUUN"
Posting Komentar