Kayanya di alam drakor akhir-akhir ini memang lagi booming tema Noona-Dongsaeng ini yaaa.
Noona (dibaca nuna) adalah sebutan kepada perempuan yang lebih tua dalam bahasa Korea.
Sedangkan Dongsaeng (dibaca dongseng) adalah sebutan kepada laki-laki yang lebih muda dalam bahasa Korea.
Secara garis besar sih, drama-drama Koriya memang beberapanya lagi memfokuskan kepada Noona-Dongsaeng ini.
Definisinya sih kira-kira gini nih wkwkwk :
Kisah cinta laki-laki yang lebih muda dengan perempuan yang lebih tua.
Coba yuk kita sedikit meninjau kembali ke belakang, ada apa aja sih memangnya drakor-drakor dengan topik Noona-Dongsaeng ini yaa.
1. Encounter
Drakor ini pernah saya ceritakan dengan heboh di blog ini.
(Baca : Akhirnya Nonton Drama Encounter)
Pusat ceritanya memang terletak di Cha So Hyun (perempuan lebih tua) dengan Kim Jin Hyuk (laki-laki lebih muda)
Oiya, drama Encounter ini juga mempromosikan pesona eksotisme negara Kuba juga dalam ceritanya.
Karena diceritakan pertemuan pertama tokoh utama berlangsung di Kuba.
Jadi ada summer vibes-nya gitulah, ehehehe~
2. Romance Is A Bonus Book
Nah, ini mah drakor yang beberapa kali saya bahas. Hihihihi.
(Baca : Review Drama Korea Romance Is A Bonus Book)
(Baca : Lima Pelajaran Penting Dari Drama Romance Is A Bonus Book)
Bercerita tentang Cha Eun Ho yang merupakan seorang laki-laki lebih muda yang mencintai Kang Dan-i yang seorang perempuan lebih tua dengan latar belakang perusahaan penerbitan.
3. Search : WWW
Kalau ini sih drakor yang sedang on-going. Ceritanya berpusat pada kisah tiga perempuan yang memuncaki posisi perusahaan mesin pencari di Korea.
Ibaratnya kaya Google vs Yahoo gitulah.
Romansanya ada sih dan memang noona-dongsaeng sih.
Secara si tokoh utama perempuan, Bae Ta Mi lebih tua 10 tahun dari tokoh utama laki-lakinya, Park Morgan.
Nah, kesamaan dari tiga drama di atas ini apa sih, Pemirsahhh??
Tadi dong ah, kisah cinta berbeda usianya itu.
Mungkin kalau secara sosiologis semacam debatable ya perempuan yang lebih tua menjalin kisah cinta dengan lelaki yang lebih muda.
Secara kan yah, laki-laki itu "pemimpin" dalam hubungan, jadi dianggap lebih gapapa kalau laki-lakinya yang lebih tua.
Dan jadi semacam "ganjalan" kalau si perempuan yang justru lebih tua.
Apalagi lebih tinggi jabatannya pula.
Kalau perbedaan umurnya sendiri sejauh apa sih ketiga drama tersebut?
Yuk, kita lihat sama-sama...
1. Encounter.
- Cha So Hyun
Sepanjang episode ga pernah disebutkan sih berapa usianya.
Estimasi usia = 36 sampai 38 tahun
- Kim Jin Hyuk
Tokoh laki-laki enerjik yang suka travelling dan sangat lovely ini disebutkan sih secara jelas usianya, yaitu 30 tahun.
Perbedaan usia = sekitar 6 sampai 8 tahun
2. Romance Is A Bonus Book
- Kang Dan-i
Seorang janda cerai beranak satu ini disebutkan berusia 37 tahun.
- Cha Eun Ho
Lelaki single yang bekerja sebagai penulis sekaligus editor di perusahaan penerbitan diceritakan berusia 32 tahun.
Perbedaan usia = 5 tahun.
3. Search : WWW
- Bae Ta Mi
Seorang perempuan single yang merintis karir sejak 13 tahun lalu di perusahaan portal pencari nomor satu ini diceritakan berusia 38 tahun
- Park Morgan
Seorang lelaki single yang bekerja sebagai CEO perusahaan musik ini diceritakan berusia 28 tahun
Perbedaan usia = 10 tahun.
Hmmmmmm..........
Cukup jauh juga ya perbedaan usia mereka..
Sebetulnya mah kalau di drakor sih yang digambarkan tuh noona-dongsaeng ini tentu banyakan adegan romantisnya (jelas lah yaaa)
Nih yah,
Dari awal pertemuan, penjajakan sampai kemudian resmi berhubungan, noona-dongsaeng pasti memiliki fase ini deh :
- Noona merasa ketuaan bagi dongsaeng
-Noona merasa di usianya tidak ada lagi "bermain-main" dengan dongsaeng
- Dongsaeng punya sejuta cara meyakinkan noona bahwa cintanya murni, tulus, sejati.
-Noona akhirnya luruh ketika di saat terendah kehidupannya si Dongsaeng hadir menyelamatkan Noona
-Dongsaeng dicela sana-sini, bahkan ada yang dibully, karena berhubungan dengan perempuan yang lebih tua
Yah, kira-kira gitulah. Hapal bener kayanya, Dey.
HAHAHAHAHA
>,<
Ya karena gitu-gitu doang sih sebenernya ceritanya.
Ada polanya gitulah~
EAAAA
Ga logis dan ga masuk di akal, ya ga sih sebetulnya mah in real life, ya ga?
Wkwkwkwk.
Nah, gimana sebenernya kalau romansa Noona-Dongsaeng ini kejadian di real life?
Pastinya ga semulus di drama-drama Koriya itu yaa.
1. Di real life kayanya mostly perempuan akan langsung ilfil melihat laki-laki yang lebih muda
Jarang ada yang memproyeksikan laki-laki lebih muda sebagai suami dan pasangan hidup.
Jarang beneran sih kayanya....
2. Di real life kayanya kalau ga karena dijodohin atau si perempuannya keren abis, jarang deh laki-laki yang mau sama perempuan yang lebih tua.
;P
Ih si Deya julid, hahahaha..
Jadi kesimpulannya mah yah...
Sebetulnya mah aspek Noona-Dongsaeng ini sering muncul tuh ya semata-mata jualan kiyowo (cuteness) aja.
Gimana ga kiyowo coba, proses pendekatan dalam hubungan Noona-Dongsaeng memang heart-fluttering.
- Dongsaeng yang melakukan berbagai upaya
-Dongsaeng yang berusaha memahami dunia Noona yang lebih dewasa
-Dongsaeng yang meluluhkan hati Noona lewat cara PDKT yang ABG abis
-Dongsaeng yang mencintai Noona walaupun Noona sebentar lagi udah memasuki "usia nenek-nenek"
Ah,
Memang jadinya berlipat-lipat sih makin kiyowo si Dongsaeng ini..
Baik di hadapan Noona maupun di hadapan pemirsah,
Ciyeee, wkwkwk
Padahal mah yah, kalau di real life, sebetulnya ini harus dicari lagi data statistiknya ya, tapi kayanya mah minim sih kejadian romansa Noona-Dongsaeng ini....
Apalagi yang bedanya hingga 10 tahun gitu semacam Bae Ta Mi dan Park Morgan.
Tapi ya ada mah ada sih orang-orang yang menikah di mana si istri lebih tua, yang meniti jalan percintaan Noona-Dongsaeng ini.
Tapi harus menerima segala konsekuensinya ya.
Temen saya di sebuah kepanitiaan gitulah, bisa dibilang menjalani nih Noona-Dongsaeng ini.
Saat ini usianya sudah 40 tahun, suaminya baru 35 tahun.
Mereka menikah saat si istri berusia 26 tahun dan suami berusia 21 tahun.
Terus gimana?
Ya sepengamatan saya mah si istri jadi merendah agar sejajar gitulah.
Maksudnya menyesuaikan dengan usia suami.
Bagus maksudnya, cuma ya jadi sebentuk pengorbanan sendiri aja...
Kalau dalam Islam mah ya menikah sama perempuan lebih tua itu gapapa banget.
Ga ada masalah.
Boleh-boleh aja, selama keduanya tetap mengacu pada peran-peran sebagai suami dan istri
Ah, jadi inget perkataan suami saya...
Dia bilang,
"Pernikahan tuh kalau ga dibingkai sama mindset religius akan jadi aneh dan bingung..."
Saya setuju banget sama kalimat di atas.
Termasuk Noona-Dongsaeng ini.
Kalau di real life, ada dari teman-teman pembaca yang akan memasuki hubungan dengan lelaki yang lebih muda,,
Menurut saya mah selama lelakinya sholeh dan siap berperan jadi suami, it's oke-oke aja...
Peran jadi suami ya mencakup mendidik istri, mengayomi, melingkupi, melindungi, menafkahi, dll.
Nantinya meskipun berapapun usia si suami, ya dalam Islam kewajibannya tetep sama...
Begitupula dengan istri.
Berapapun usia istri, kewajiban istri tetaplah sama, yaitu:
Taat, hormat, memprioritaskan suami, menjaga harga diri suami, mendengarkan nasihat suami, dll
Emang adem deh kalau semua dibingkai kacamata agama.
💖
Mau berapapun perbedaan usia ga jadi masalah..
Semua tetep mengacu pada juklak juknis yang sama, yaitu peran sebagai suami istri..
Disitulah mungkin pengorbanan Noona-Dongsaeng in real life ini ya,
Bagaimana mereka menantang diri sendiri untuk berperan sebagai suami istri meskipun usianya lebih tua atau lebih muda..
:)
Yaudah sekian dulu cuap-cuap Dea kali ini..
Semoga yang baca tulisan ini kalau kelak ditawari calon suami yang lebih muda, ga langsung lari ya,
Minimal diliat dulu lah track record-nya, kalau siap sholeh dan jadi suami mah iyain ajalah
Dia-nya yang ga iya gimana dong, Dey.
Wkwkwkwk
>,<
Yah aduh maap atuhlah, keep sabar insyaAllah jodoh lelaki sholeh menanti di depan sana...
Noona kah, Dongsaeng kah, selama siap berperan menjadi suami dan istri yang baik mah okey-okey ajaaah..
Salam dari Dea Noona yah,
Sampai ketemu di tulisan-tulisan berikutnya~~
👌👌👌👌👌
2 Tanggapan untuk "Noona-Dongsaeng In Real Life"
dey, kisah nabi ada juga ya.. hmm..
Yap, betul, Nisss. Di dalam kisah Nabi juga adaaaaa :')
Posting Komentar