Saat rindu kami terhalang sebuah pintu kamar…..

Adegannya bener-bener gak terduga. Dan sama sekali gak ada yang nyangka akan seperti itu. Tujuh orang sahabat yang menyadari ada yang salah dan ingin memperbaiki berusaha mendatangi seorang yang sudah terlalu lama ”menarik diri” dari dunia sosialnya....

Tujuh orang yang sama-sama percaya bahwa tidak ada satu pun hal di dunia yang tidak bisa diperbaiki, termasuk hubungan yang menjauh atau keputusan untuk menarik diri dari seseorang yang teramat disayangi...

Dan tujuh perempun itu pun menyambangi rumah sang sahabat yang sudah ”menarik diri” sepanjang liburan ini.... Jalan Laut Maluku jadi saksi.... Ketika tujuh hati berdegup atas nama kerinduan akan seorang sahabat. Ya, ada kesalahan yang telah diperbuat... Ada kelalaian untuk menjaga seorang sahabat, tapi tidak pernah ada kata terlambat untuk memperbaikinya, bukan????

Tapi, tak dinyana, sungguh.... Sang sahabat mengurung diri di kamar tidurnya..... Untungnya, ada sang kakak...

Dan kami pun menghabiskan waktu satu jam kemudian dengan berbicara di depan pintu kamarnya.......

Membujuk dia agar mau keluar...

Menyatakan kerinduan kami yang nyata berkarat…

Menceritakan kabar-kabar terakhir dari masing-masing kami

Atau membicarakan sepak bola, hal yang sangat dia gandrungi

Dan sama sekali tidak ada respons....


Ya Rabb, sebegitu jauhnyakah kami meninggalkannya??? Meninggalkan dia sendirian dan berkubang dengan luka hatinya sendirian hingga ketika kami datang ke rumahnya, dia sampai tidak sudi menemui kami?????

Sungguh, Ya Allah,,, lindungi dia selalu... Sayangi dia selalu.... Dan kembalikan dia kembali ke tengah-tengah kami, orang-orang yang selalu menyayanginya..

-tentang Jumat yang membuat hati nyata mencelos sejadijadinya-


ps: Kami semua pulang dan sama sekali tidak ada respon dari balik kamar tidur itu

Postingan terkait:

1 Tanggapan untuk "Saat rindu kami terhalang sebuah pintu kamar….."

Anonim mengatakan...

fajrie:

ded, jri tau siapa orangnya..

btw, pecaya gak pecaya di antara ikhwan pun ada seseorang yang sama sama banget persis kaya akhwat itu, tapi alhamdulilah orangnya udah "normal" lagi, jangan pernah nyerah, ded!!

jri ama hasan aja ampe ngedatengin 3-4x rumah dia, meskipun hasilnya sam, nihil...

Comment