pngalaman pertama pake jilbab

‘bout my 1st experience


ayooooo,,tebaaak..pengalaman pertama tentang apa hayooo??

Hihihiyyy,,ini tentang berjilbab koq,..

Yap, saya lagi ingin nostalgia ke masa-masa itu. Masa pertama kali saya menutup aurat dengn jilbab. Berusaha mengubah diri meskipun tidak sepenuhnya sadar akan kewajiban yang ada tapi cukuplah diawali dengan sebuah tindakan nyata.

Saya memakai jilbab saat SMP kelas 1. saya ingat betul momen bersejarah itu. Tanggal 13 Juli 2002. hari pertama saya masuk SMPN 3 Depok. Hari pertama masa orientasi siswa atau yang kerap disingkat menjadi MOS.

Saya tidak pernah sekalipun akan berjilbab pada hari itu. Memang sih, ibu dan kakak saya sudah lebih dulu mengenakan kain panjang itu lebih dulu. Saya pun selalu mengenakan jilbab kalau bepergian sejak saya berumur 2 tahun dulu.

Tapi, saya tidak bersekolah di SD Islam sehingga saya tidak mengenakan jilbab saat bersekolah SD. Teman-teman saya pun tidak ada yang berasal dari keluarga yang “paham”. Saya pun menjadi anak SD yang mengikuti alur pertumbuhan anak-anak seusia tanpa ada sentuhan Islam dari sekolah.

Tetap saja, keluarga saya adalah keluarga yang telah mengerti akan ajaran Islam sehingga saat saya duduk di kelas 6 SD, mamah saya sudah mewanti-wanti saya untuk bersiap diri mengenakan jilbab.

Alasannya karena saya sendirilah yang berjanji untuk mengenakan jilbab bila masuk SMP kelak.

Reaksi pertama saya adalah menyesal. Kenapa saya harus berjanji seperti itu….

Saat itu, seperti anak-anak kelas 6 SD lainnya, saya ketularan centil dan mulai mengenal yang namanya naksir-naksiran teman sekelas. (kalau ingat masa itu, saya pasti senyum-senyum sendiri). Hal inilah yang membuat saya agak segan, (bukan, sangat segan) untuk mengenakan jilbab pada masa itu. Karena saya berpikir, dengan berjilbab maka saya tidak bisa bergaul sebebas dulu. Tidak bisa centil-centilan lagi. Tidak bisa main dengan teman-teman cowok lagi..

Dan saya pun menjadi ragu untuk berjilbab… Tapi mamah saya kepalang menjadi sosok yang berkuasa di rumah..(untungnya begitu)
Saya tidak bisa berkutik saat hari pertama ke SMP, mamah menyuruh saya mengenakan jilbab bergo putih dan kemeja lengan panjang yang biasa saya pakai untuk upacara hari senin.


Bagaimana dengan rok nya???? Hohohohooo,,,,dengan kepolosan anak baru masuk SMP,,saya cuek saja memakai rok putih SD yang dipadu-padankan dengan kaus kaki panjang untuk menutupi kaki saya..

Fuhhhhhh,,,cukup aneh. Bukan, benar-benar aneh.

Tapi, ajaib. Saya berangkat dengan kostum seperti itu dan bertahan sampai pembagian seragan SMP yang berjarak 1,5 bulan dari masa-masa MOS…

^,^

Saya bangga bila mengingat masa-masa itu. Tidak ada teman SMP saya yang sempat melihat bagaimana rupa saya tanpa jilbab..hehe,,soriii mba’stan..(dia berjilbab saat mendapat seragam SMP sehingga saya pun masih ingat bagaimana rupa seorang mba’stan yg kelas 1 SMP tanpa jilbab ^,~) Semuanya mengenal saya sebagai Dea Adhicita yang berjilbab..

Meski saat itu jilbab belum sepopuler saat ini, saya sudah mengenakannya.
(walau dipaksa mamah awalnya)

Sekarang, saya menyadari betul betapa bahagianya saya mengenakan jilbab..

JILBAB ADALAH SALAH SATU BENTUK PENGABDIAN PADA ALLAH….

Saya sudah,,bagaimana dengan anda?????(buat yang cewek lo yahhh)

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis dea alias dey — Kamis, 03 Januari 2008 — Add Comment — pake jilbab yuuk