Okey, bismillahirrahmanirrahim. Hari ini saya mau bahas tentang sebuah film dari negeri sakura (lagi) nih…
Judul filmnya adalah Inuyashiki…
Pertama, mau jelasin dulu “why” alias alasan mengapa saya mau nonton film ini ya.
Alasannya adalah….
Di film itu ada TAKERU SATOH
Wkwkwkwk
:’))
Sungguh deyy~bertobatlaaah
Takeru Satoh ini yang jadi pemeran di film Rurouni Kenshin, Ajin, Bitter Blood, Q10, ah banyak banget filmnya dia.
Hahaha
Dan kesamaan film-film Takeru Satoh itu tau ga apaan, gengs? Akting dia di film tersebut pasti keren bangeddhhhh.
Di Rurouni Kenshin, Takeru berhasil memerankan tokoh legendaris Samurai X. generasi 90-an rata-rata pasti tau deh tokoh ini.
Di Bitter Blood, Takeru berhasil memerankan tokoh detektif kocak yang gerak-geriknya perpaduan lucu, polos tapi ngegemesiiiin
Wkwkwkwk.
Di Q10, Takeru asli super imut sebagai anak SMA karena pas proses syuting Q10 usianya juga baru 20 tahun gitu sih..
Nah,
Nah,
Nah,
Film-film Takeru sebelumnya itu nyaris semuanya adalah peran protagonis. Ya kalau ga pahlawan, minimal jadi orang baik-baik yang kena musibah….
Kalau ga jadi anak SMA, jadi tokoh inspiratif gitulah. Sungguh monoton yha sebenernya, hahaha
Nah!!
Di Inuyashiki ini Takeru Satoh cukup berani dalam mengambil peran anti-hero alias villain alias orang jahat.
Yap, Takeru yang biasanya jadi pahlawan alias superhero sekarang malah harus jadi anti-hero..
Terus gimana sih ceritanya Inuyashiki?
Sederhana siih sebetulnya….
Kisahnya tentang 2 orang yang kena radiasi eh bantuan alien sehingga mereka ditanami berbagai perangkat teknologi tingkat tinggi di dalam tubuhnya..
2 orang ini adalah Ichiro Inuyashiki (diperankan Noritake Kinashi) sama Hiro Shisigami (diperankan Takeru Satoh)
Ya, anda benar. Ternyata “Inuyashiki” pada judul film ini berasal dari nama tokoh superhero kita kali ini: Ichiro Inuyashiki….
Tapiiii,
Ada yang unik neh, gaess. Hahaha.
Tokoh superhero di film ini usianya sudah tua, sepuh malahan deh.. Beda banget dengan gambaran superhero lain yang muda belia, tampan, six pack.
Ya kaan?
Mungkin ini buat kritik sosial juga siih #deaSotoy
Bahwa yang bisa jadi pahlawan tuh ga cuma daun muda aja, tapi daun tua juga, bahahahakk~
>,<
Saya pribadi sih liat akting Takeru Satoh lebih keren ga tau kenapa deh, dibandingin kakek Inuyashiki ini
Hmmmmmmm
Subjektif kali dey
Haha, iya bisa jadi sih subjektif pisan yahh….
Tapi memang secara keseluruhan, Takeru Satoh berhasil banget-banget-banget-banget menampilkan emosi dan gesture pembunuh berdarah dingin gituu
Huhuhuhu.
Takeruuu!
Jadi ceritanya abis kena dibedah alien dan dimasukin aneka senjata termutakhir di tubuh mereka, si kakek Inuyashiki dan cowo ganteng Hiro Shishigami kembali ke kehidupan mereka biasa….
Jadi seolah ga terjadi apa-apa gitu..
Nah, si kakek Inu memakai kekuatannya untuk menolong orang lain…
Sementara si Hiro memakai kekuatannya untuk menjahati orang lain…
Disinilah letak konflik film ini , gaes. Hik hik hik….
Yang padahal sih yaaa kalau mau dibedah, keliatan bangedhhh penyebab mengapa mereka berdua memilih jalan berbeda seperti itu….
Alasan mereka tuh sangat sangat psikologis sekali…
Sampai-sampai saya semacam bergumam terus “Waduh, I can relate yang itu, I can understand yang ini”
Malah menurut saya itu kelebihan film Inuyashiki ini deh, karakter baik dan jahatnya digambarin berkembang…
Kenapa dia bisa jadi baik dijelasin…
Kenapa dia bisa jahat juga dijelasin…
Dan karena saya sarjana psikologi pastinya saya jadi bisa empati ke kedua-duanya…
Huhuhuhu….
Ichiro Inuyashiki dikisahkan adalah seorang bapak-bapak kepala keluarga yang dibully, baik oleh keluarganya sendiri maupun di tempat kerjanya.
Kasian deh, sama istrinya aja ga dihargain.. Di kantor dimarahin…
Bener-bener nyungsep banget harga diri si kakek Inu ini…
:’((
Adegan paling ngenes sih menurut saya pas si kakek Inu jalan pulang kerja ketemu pencopetan terus dia ke-gep sama anak perempuannya pas mo kabur
Anak perempuannya bilang gini dong
“Aku memang tidak mengharapkan kamu akan menolongnya. Kamu tidak pernah bisa dibanggakan, Ayah”
Autokraiiiii
T_T
 |
| Ichiro Inuyashiki, tokoh superhero kita |
Jalan hidup si kakek Inu sedih dan jelek banget deh, apalagi pas dia ketauan kena kanker stadium akhir…
Si dokternya nyuruh dia segera menghubungi seluruh keluarga, agar ketemu bareng-bareng semua sekeluarga di hadapan dokternya
Eh semuanya nge-reject telpon dari si kakek Inu ini masa
Huhuhuhu
Jahadddddddd
:’((
Saya yang nonton ikutan terpotek-potek rasanya hati deh, ciyus beneran…
Sedih banget jalan hidup si kakek Inu pokonya lah… Diacuhkan, diabaikan, ga dicintai…
Nah begitu dia menyadari kekuatan super yang ditanam alien di tubuhnya, si kakek Inu ini sempet bingung
Tapi kemudian dia memakainya buat menyembuhkan orang-orang yang kena penyakit mematikan
Wah, itu super banget sih… Si kakek Inu jadi punya harapan lagi pas para keluarga orang-orang kritis dan sakaratul maut itu tiba-tiba hidup lagi
Nah
Nah
Nah
Beda sama tokoh yang diperankan oleh Takeru Satoh nih…..
Hiro Shishigami adalah anak SMA yang dibesarkan oleh single parent. Ibunya bekerja keras di restoran menghidupi dia.
Ayahnya hidup bahagia aman makmur sentosa bersama keluarga barunya yaitu seorang istri yang cantik dan dua anak-anak yang lucu…
Sampai sini aja saya udah bisa empati loh. Asli deh. I know how it feels, duhai Hiro Shishigami…
Yeahh mungkin ga persis sama, Hiro lebih pahit mungkin yah…
Ayahnya hidup berbahagia, yang di dalam pikiran si Hiro sih harusnya ayahnya ga bahagia karena ibunya menderita.
Semacam ketidakadilan gitulah….
Nah, inilah yang bikin ada bibit-bibit villain di dalam diri Hiro Shishigami ini…
CACAJA IH
Cakep-cakep jahat.
:’((
Sayang kakkk. Cakep tapi jahat, hahahaha
Tapi saya beneran berpikir “I can understand” terus gitu looh liat karakter Hiro Shishigami ini…
Selain karena orangtua saya juga berpisah, saya paham bahwa dunia jadi keliatan lebih hmmm apa ya???
Lebih gelap buat anak yang orangtuanya berpisah?
Mereka juga lebih sensitif. Lebih senang mementingkan kepentingannya. Sulit peduli terhadap orang lain.
Nah, Hiro Shishigami ini awalnya mau mempergunakan kemampuan super di badannya untuk membunuh ayahnya….
Deg-degan deh, jadi udah mengacungkan tangan, yap, jadi senjatanya Hiro itu pistol di balik kulit jari-jemarinya
Jadi walaupun kayanya cuma mengacungkan tangan tapi begitu Hiro menarik tangannya itu langsung mengeluarkan peluru
 |
| Duar!! |
Serem sih,
>,<
Hiro udah nyarisss banget membunuh ayahnya dan keluarga barunya tapi entah mengapa gagal juga…
Tapi Hiro malah membunuh sekeluarga orang tak dikenal yang merupakan tetangga ayahnya gitu
Ih, Hiro!! Whyyy~~~mengapppaaaaaahhhhh
Kalau dari kacamata psikologi sih semacam defense mechanism (replacement) kayanya sih, #deaSotoy
Hiro sebetulnya benci setengah mati sama ayah dan keluarga barunya tapi dia ga tega (fyuh) untuk membunuh mereka
Huffftttt
Dan akhirnya polisi memburu Hiro deh karena membunuh satu keluarga tersebut…
Awalnya Hiro ketakutan, melarikan diri terus sembunyi gituuuu
Tapi wartawan terus membuntuti ibunya Hiro untuk menanyakan pertanyaan-pertanyaan keras semacam:
“Mengapa anak anda sampai hati membunuh satu keluarga tidak berdosa itu??”
Akhirnya bunuh diri lah ibunya Hiro
Aaaakh! :’((((((((
Asli, seriusan, itu adegannya sedih bangettt. Takeru Satoh nangis di ruangan gelap sambil mendengar siaran berita tentang ibunya bunuh diri, itu asli sedih bangeeeettt
Abis itu udah deh membabi-buta si Hiro Shishigami ini membunuhi orang secara acak.
Eh, ga acak-acak banget sih…
Pertama, dia membunuhi orang-orang yang membocorkan alamat rumah ibunya kepada wartawan…
Nah, makin diburu kan tuh sama polisi…
Jeng…jenggg~~
Masuklah kita ke bagian love alias romantis-romantisnya nih, wkwkwkwk….
Pas lagi diburu sama polisi, Hiro Shishigami ketemu temen sekelasnya, Shion Watanabe, gadis pemalu yang suara dan badannya kiciill gituhh
 |
| Shion Watanabe, first lovenya Hiro Shishigami |
Shion ini pernah menyatakan perasaannya ke Hiro di sekolahan, dan respon Hiro tentu ajah gaes hanya :
“ARIGATOU”
Hahahaha
Udah gitu doang responnya? Asemmmm ;p ;p ;p
Tapi pas diburu polisi dan ketemu Shion, mau ga mau Hiro bersedia dibawa sama Shion ke rumahnya untuk bersembunyi…
Hiro pun jujur memperlihatkan badannya yang ngeri abis ditanami aneka senjata sama para alien
Respon Shion????
ADEK TETEP CINTA, BANGGGG~
EAAAAAKKK
;’)))
Hahahahaha…
Tapi lagi-lagi “I can relate” gitu deh pikir saya… Shion ini beneran suka sama Hiro, jadi apapun bentuk badan aneh bin menyeramkan Hiro, Shion yan tetep suka…
Hiro pun t e r s e n t u h - h a t i n y a
:’* uwuuuuuuuuu
Sambil dibawa terbang pake mesin roket di punggungnya Hiro, Hiro meluk Shion dari belakang dan bilang:
“I will treasure you forever, Shion”
Huft. Yang kaya gini-gini yang bikin deyak adhicitah baper, gaes. Ngoahahahaha :’))
Tapi malang tak dapat ditolak untung tak dapat diraih, dek Shionku sayangss…..
Sedih deh,
Abis adegan peluk belakang gitu, tiba-tiba rumahnya Shion digrebek polisi…. Hiro yang berusaha melindungi Shion dari rentetan tembakan polisi akhirnya gagal
HUHUHUHU…. SHION MATI, GAESSS
SUMPAH SEDIH ABISSS, GAESSS
 |
| Kenapa sih Shion harus mati abis adegan romantis-romantisan, Huhuhuhuhuhuhuhu |
Dia berniat ngebunuhin semua orang yang ada di Jepun
Hiks, lagi-lagi “I can understand” berbunyi di kepala saya deh
Hiro yang baruu aja mengenal cinta, menyemai kepercayaan, terhadap Shion, eh Shionnya mati ditembakin
Sedddiiiih
Nah dimulai deh pertempuran utama film Inuyashiki….
 |
| "Aku akan membunuhi semua orang di Jepang" |
Si superhero kita kakek Inu berusaha menghentikan kekejaman Hiro Shishigami….
Akhirnya gimana?
Open ending sih…..
Hiro Shishigami tangannya retak satu yang sebelah kanan, tapi dia ga mati
Dan si kakek Inu akhirnya mendapatkan kepercayaan dan cinta dari keluarganya
Konon sih ini pertanda bau-baunya akan ada sekuel, wkwkwk.
Kita tunggu saja ya, gaess~~~
Okelah, sekian dulu tulisan hari ini yaitu ulasan seru tentang film Inuyashiki. Semoga ada faedahnya ya walau secuil
Hahaha, kalau buat saya beneran menarik sih liat karakter-karakter di film ini buat dibedah pakai pisau analisis psikologi
Cailah, ;p
Tapi kapan-kapan lagi yhaaa
Buat hari ini segini dulu ulasannya.
Sampai ketemu besoook!!!!!
#1468kata
#harike27November
Belum ada tanggapan untuk "Review Film Inuyashiki"
Posting Komentar